Cari Blog Ini

Kamis, 27 September 2012

PERSIAPAN PERSALINAN


Tempat Melahirkan
Tempat melahirkan hendaknya disesuaikan dengan jarak tempuh dari rumah untuk memperkirakan waktu sampai ke rumah sakit.
Perhatikan kepadatan lalu lintas pada jam-jam tertentu sehingga anda dapat mempersiapkan jalur alternatif untuk sampai ke rumah sakit.
Prosedur masuk, fasilitas yang ada, biaya persalinan.
Lokasi kamar bersalin, agar dalam keadaan darurat mempercepat sampai ke tempat tujuan
Tempat plasenta (ari-ari) harus sudah direncanakan di mana plasenta akan diurus, apakah di rumah atau di tempat bersalin. Biasanya sudah disiapkan di tempat bersalin.
Kebersihan Diri dan Aktivitas Yang Dapat Dilakukan Menjelang Persalinan
Sangat disarankan untuk menjaga kebersihan diri menjelang persalinan, manfaatnya antara lain :
a. Dengan mandi dan membersihkan badan, ibu akan mengurangi kemungkinan adanya kuman yang masuk selama persalinan. Hal ini mengyrangi terjadinya infeksi sesudah melahirkan.
b. Ibu akan merasa nyaman selama menjalani proses persalinan.
Saat ini, ibu yang akan melahirkan, tidak di-huknah untuk mengeluarkan tinja.
Bulu kemaluan tidak dicukur seluruhnya, hanya bagian yang dekat anus yang akan dibersihkan, karena hal tersebut akan mempermudah penjahitan jika ibu ternyata diepisiotomi.
Selama menunggu persalinan tiba, ibu diperbolehkan untuk berjalan-jalan di sekitar kamar bersalin.
Ibu boleh minum dan makan makanan ringan selama menunggu persalinan, disarankan untuk tidak mengkonsumsi makanan yang berbau menyengat seperti petai atau jengkol.
Hindari kepanikan dan ketakutan
Siapkan diri ibu, ingat bahwa setelah semua ini ibu akan mendapatkan buah hati yang didambakan.
Simpan tenaga anda untuk melahirkan, tenaga anda akan terkuras jika berteriak-teriak dan bersikap gelisah.
Dengan bersikap tenang, ibu dapat melalui saat persalinan dengan baik dan lebih siap.
Dukungan dari orang-orang terdekat, perhatian dan kasih sayang tentu akan membantu memberikan semangat untuk ibu yang akan melahirkan.
Persiapan kebutuhan untuk persalinan
Perkirakan jarak antara rumah dan rumah sakit serta lalu lintas yang harus dilalui jika akan bersalin.
Perkirakan kapan waktu persalinan untuk mengatur jadwal bepergian jauh.
Persiapan peralatan yang harus dibawa Untuk Ibu selama persalinan :
a. Alas tahan air (water proof) untuk di mobil selama perjalanan ke rumah sakit.
b. Minyak untuk memijit, untuk mengurangi rasa sakit.
c. Alat-alat mandi seperti sabun, tutup kepala, handuk, dll.
d. Lip balm, sikat gigi dan odol, sisir, ikat rambut.
e. Baju ganti (gunakan baju yang nyaman dan menyerap keringat)
f. Radiotape, CD atau musik yang menenangkan.
g. Bantal dari rumah.
Untuk Ayah :
a. Jam tangan
b. Kartu atau kunjungan pemeriksaan kehamilan, KTP (suami-istri, beserta foto kopinya)
c. Alat mandi : sikat gigi, odol, sisir, dll.
d. Makanan kecil.
e. Baju ganti atau sweater.
f. Kertas, pensil, buku, majalah untuk membaca.
g. No. telp saudara atau teman.
Untuk Ibu, setelah melahirkan :
a. Baju atau gaun yang dapat dibuka dari depan (berkancing di depan) agar dapat menyusui.
b. Kosmetik
c. Bra yang sesuai
d. Makanan ringan yang disukai
e. Baju untuk pulang, perlu diingat badan ibu akan terlihat seperti hamil 5 - 6 bulan, jadi siapkan baju yang sesuai.
Untuk Bayi :
a. Kain flannel beberapa buah (3 - 4 buah)
b. Pakaian bayi, 2 pasang (siapkan 2 ukuran)
c. Popok, dapat menggunakan popok kain atau popok sekali pakai.
d. Sarung tangan, sarung kaki, topi (penutup kepala)
e. Bedak, minyak angin.
f. Selimut untuk membungkus bayi selama di perjalanan pulang.
Published by :Midwifer12.wordpress.com

PERAN SUAMI SAAT PERSALINAN


Kini tidak seperti masa lalu, saat suami tak boleh menyaksikan persalinan pasangannya. Mereka dianggap sebagai gangguan yang mungkin dapat pingsan, dan kalau pun dibolehkan masuk, perannya hanya sebagai penonton saja. Sikap dan praktek para obstetrik di negara-negara maju telah banyak berubah setelah beberapa dekade, dan kini suami dianggap sebagai bagian dari suatu persalinan. Kini semakin banyak suami yang menghadiri bimbingan antenatal dan turut hadir dalam ruang persalinan berbekal pengetahuan seperti halnya pasangannya. Mereka ingin hadir, bukan hanya untuk menyaksikan tapi juga turut berbagi pengalaman dan mambantu sebisa mungkin. Dengan mambolehkan suami hadir dalam persalinan, maka hubungan ibu, ayah, dan bayi mereka akan semakin kukuh.
Terkadang para ibu terlalu memikirkan persalinan dan kelahiran yang akan dihadapi dan seakan melupakan peran suami. Melibatkan calon ayah sejak dini sejak proses kehamilan sangat berarti bagi suami ibu. Dan kebersamaan yang terbentuk sejak masa kehamilan akan membantu ia memahami proses kelahiran bayi kelak dan menyiapkannya menjadi ayah.
Dukungan Suami Yang Berguna
Persalinan adalah sebuah tugas berat, keras, dan melelahkan, dan si ayah merasa tak banyak berperan di dalamnya. Namun banyak yang bisa dilakukannya untuk mengurangi keluhan dan membantu anda, meskipun saat itu anda tak dapat berhenti untuk berterimakasih. Dengan lap basah suami dapat mengusap wajah anda, atau mengusapkan es ke bibir anda untuk dihisap saat anda haus, serta menyingkirkan helai-helai rambut di wajah anda disela-sela kontraksi. Suami juga dapat mengamati bila anda tampak tegang dan membantu anda rileks kembali sambil memijat dan mengucapkan dorongan. Suami juga dapat mengingatkan untuk menempelkan dagu ke dada saat anda mendorong mengikuti kontraksi, dan menggunakan otot-otot serta teknik pernapasan yang tepat selama mengejan. Dukungan fisiknya sangat perlu bila anda melakukan persalinan aktif dan mamilih posisi yang memungkinkan gaya tarik bumi turut berperan dalam persalinan anda. Tentunya anda berdua harus berlatih terlebih dahulu untuk dapat menemukan posisi yang lebih tepat. Ada beberapa posisi dimana anda memerlukan bantuan dari tiga orang, dengan demikian suami anda tahu kapan diperlukan bantuan. Suami anda pun dapat bertindak sebagai penerjemah antara anda dan bidan, atau sebaliknya, saat anda sibuk mengatasi kontraksi sehingga tak mampu memperhatikan sekeliling anda. Dengan mempercayakan pada suami anda sebagai penerjemah dan perantara maka anda merasa bebas untuk memusatkan perhatian pada gelombang tenaga yang menerpa selama tahap yang paling sibuk ini.
Biarkan suami memijat lembut punggung Ibu untuk mengurangi rasa nyeri. Sentuhan dapat memberikan keajaiban. Hanya dengan pelukan atau usapan pada punggung berarti bahwa suami selalu ada di samping Ibu. Mintalah suami membantu membetulkan posisi Ibu saat Ibu kehabisan energi. Atau membetulkan letak bantal agar Ibu lebih nyaman. Kata-kata penyemangat dari suami memberi kekuatan ketika Ibu merasa lelah dan tidak bertenaga
Dukungan Emosi
Begitu persalinan mencapai klimaksnya, maka calon ibu dan ayah memasuki saat-saat paling emosional dalam proses kelahiran. Suami anda harus mampu membagi antara memberi dukungan pada anda dan memprhatikan perineum saat kepala bayi keluar. Semangatnya menyaksikan kemajuan anda merupakan perangsang bayi anda, betapa pula lamanya persalinan yang anda alami. Begitu kepala bayi menyembul keluar, ia harus menahan semangatnya dan membantu anda melakukan hal yang sama, dengan demikian anda dapat mengeluarkan kepala bayi dengan lembut, bukan terburu-buru mandorongnya melalui pulpa. Bila komplikasi timbul pada tahap ini suami anda harus memusatkan perhatian untuk mengajak anda terus bicara dan mengatakan mengapa hal ini terjadi. Ia harus membangkitkan keyakinan dan meyakinkan bahwa anda telah melakukan hal yang benar. Banyak ibu yang menjalani persalinan yang sulit, mengatakan bahwa mereka tetap positif selama persalinan karena dukungan suami dan para staf medik. Setelah bayi anda keluar, anda mungkin terdorong untuk merengkuhnya begitu ia lahir. Suami anda dapat melakukan hal tersebut. Namun bila ada alasan tertentu anda tak dapat melakukannya, bisa jadi ia yang pertama meraih bayi dan menyerahkan pada anda. Demikian pula bisa anda melakukan operasi Caesar, kehadiran suami anda dapat mewakili anda menyambut kadatangan bayi dan mengasuhnya selama beberapa menit setelah kelahirannya. Dengan kerja sama semacam ini, anda tak perlu merasa kecewa tidak melakukan persalinan alami separti yang anda idamkan. Bersama-sama anda berdua akan membagi kemenangan dan kegembiraan menyambut kelahiran bayi pengalaman yang paling menegangkan dan menakjubkan yang pernah anda alami bersama, serta mampu memperkuan ikatan kasih antara anda berdua dan bayi anda.